INAnews.co.id, Jakarta – Seniman dan komponis asal Jepang, Ryoji Ikeda, membawa pengalaman audiovisual imersif ke Indonesia melalui pameran scan.tron.flux yang akan berlangsung di Urban Forest Cipete dari 26 Januari hingga 13 April 2025.
Pameran ini mengajak pengunjung menyelami interaksi antara cahaya, suara, dan visualisasi berbasis prinsip matematika serta komputasi data digital. scan.tron.flux menggambarkan bagaimana manusia hidup di era informasi yang serba cepat dan tak kasat mata.
Pameran ini menghadirkan tiga karya utama Ikeda: data.tron, data.scan [nº1-9], dan data.flux [nº1], yang menyoroti hubungan kompleks antara manusia, teknologi, dan fenomena alam.
Teknologi yang seharusnya membantu kehidupan manusia kini berkembang pesat dan tak selalu terlihat, menimbulkan kegamangan tersendiri. Melalui scan.tron.flux, Ikeda menghadirkan “back end” teknologi sebagai bagian dari pengalaman langsung, membuka perspektif baru tentang dunia digital yang mendominasi kehidupan saat ini.
Selain itu, pameran ini juga mengangkat tema-tema seperti biner dan angka digital, ketidaksempurnaan teknologi komputasi, serta struktur DNA manusia.
Dengan kombinasi suara dan cahaya yang dinamis, Ikeda menghadirkan perjalanan sensorik yang menggugah pikiran dan perasaan.
Ryoji Ikeda sendiri merupakan seniman visual dan komponis asal Gifu, Jepang, yang saat ini berbasis di Paris dan Kyoto.
Karyanya telah dipamerkan di berbagai ajang internasional dan meraih penghargaan bergengsi seperti Prix Ars Electronica Collide@CERN (2014) dan Penghargaan Menteri Pendidikan Jepang ke-70 untuk Seni Rupa (2020, Divisi Seni Media).
Bagi para pecinta seni, teknologi, dan pengalaman multisensori, scan.tron.flux adalah kesempatan langka untuk menjelajahi dunia data melalui sudut pandang yang unik.
Jangan lewatkan kesempatan untuk mengalami pameran ini secara langsung di Urban Forest Cipete.
Reporter: Naila Tunnada
