INAnews.co.id, Baubau – Konferensi Cabang (Konfercab) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Buton Raya yang berlangsung di Aula Hotel Hing Amimah, Rabu (12/11/2025), menjadi ruang konsolidasi strategis bagi kader GMNI di wilayah Baubau dan sekitarnya. Agenda tahunan ini sekaligus melahirkan formasi kepemimpinan baru untuk periode 2025–2027.
Kegiatan dibuka oleh Ketua Umum DPP GMNI, Sujahri Somar, yang hadir bersama para kader dan undangan dari berbagai unsur daerah. Suasana forum berlangsung dinamis, menandai kuatnya partisipasi dan komitmen kader terhadap penguatan gerakan mahasiswa nasionalis.
Melalui musyawarah yang berjalan kondusif, Dhira Adiyatma Jaya terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC GMNI Buton Raya, didampingi Sarman sebagai Sekretaris Cabang. Penetapan tersebut menjadi tonggak awal bagi arah baru gerakan GMNI di wilayah tersebut.
Konfercab kali ini juga mendapat perhatian luas dari pemangku kepentingan daerah. Hadir di antaranya perwakilan Kesbangpol Kota Baubau, Kapolres Baubau, Dandim 1413 Buton, anggota DPRD Kota Baubau, alumni GMNI lintas generasi, elemen Cipayung Plus, Karang Taruna, Ketua OSIS SMA se-Baubau, hingga kader dari wilayah kepulauan. Kehadiran mereka memperlihatkan meningkatnya posisi strategis GMNI dalam ekosistem sosial dan kepemudaan di Buton Raya.
Sesaat setelah dipilih, Dhira menegaskan bahwa Konfercab bukan semata pergantian struktur, melainkan momen untuk mempertegas kembali arah gerakan GMNI sebagai organisasi kader yang berlandaskan nilai nasionalisme kerakyatan.
“GMNI Buton Raya harus tampil sebagai kekuatan moral dan intelektual. Gerakan ini bukan hanya tentang kritik, tetapi tentang menghadirkan solusi dan menjaga nilai-nilai kebangsaan,” ujarnya.
Dhira juga menyampaikan fokus kepengurusan baru, mulai dari konsolidasi internal, penguatan kapasitas kader, hingga peningkatan kemampuan membaca dinamika sosial. Ia menegaskan seluruh rekomendasi Konfercab akan diterjemahkan dalam pola kerja terukur melalui komunikasi aktif, evaluasi berkala, serta sistem pelaporan yang memastikan setiap langkah organisasi berjalan efektif. Ia turut mengumumkan rencana perubahan nama cabang dari Buton Raya menjadi Cabang Baubau.
Dengan terpilihnya kepengurusan baru, GMNI Buton Raya memasuki fase penting untuk membangun gerakan yang lebih solid, progresif, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Energi baru ini diharapkan menjadi motor penggerak isu-isu kerakyatan di Kota Baubau dan wilayah Buton Raya secara lebih terarah.






