Menu

Mode Gelap
Rocky: Gizi Berubah Jadi Racun karena Korupsi Pemerintah Indonesia Tunjukkan Dukungan pada Misi Kemanusiaan Global Sumud Flotilla Israel Bukan Negara tapi Proyek Kolonial Barat Kejadian Gaza yang Tampak di Medsos Tidak Lebih dari 5 Persen Kesaksian: 40 Kapal Aktivis Kemanusiaan Disergap 12 Jam oleh AL Israel Lembaga Kemanusiaan Indonesia Patungan Beli Armada untuk Misi Global Sumud Flotilla

KEUANGAN

Rupiah Hari Ini Menguat

badge-check


					Foto: dok. istimewa Perbesar

Foto: dok. istimewa

INAnews.co.id, Jakarta– Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan nilai tukar (kurs) rupiah berpotensi menguat pasca survei kepercayaan konsumen Amerika Serikat (AS) lebih rendah dari perkiraan.

“Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS yang melemah setelah survei kepercayaan konsumen AS yang turun dan lebih rendah dari perkiraan,” ujarnya, Rabu.

Tercatat, indeks kepercayaan konsumen AS menurun ke 98,3 dari 102,5 dari ekspektasi 105,3. Menurut dia, penurunan ini disebabkan sentimen dari kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump dan pemberhentian banyak pekerja pemerintah AS.

Pemerintahan Trump mengumumkan pihaknya akan memberhentikan dua ribu karyawan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) dan menempatkan hampir semua staf lainnya pada cuti administratif.

Di sisi lain, pemangkasan rating saham Morgan Stanley Capital International (MSCI) Indonesia disebut dapat membebani nilai tukar rupiah ke depannya.

“Alasannya (pemangkasan rating saham yaitu) prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia dan valuasi perusahaan dari sisi pendapatan,” kata Lukman.

Berdasarkan faktor-faktor tersebut, kurs rupiah diperkirakan berkisar Rp16.250-Rp16.350 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah (kurs) pada pembukaan perdagangan hari Rabu di Jakarta menguat 24 poin atau 0,15 persen menjadi Rp16.347 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.371 per dolar AS.

*Sumber: Antara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Rocky: Gizi Berubah Jadi Racun karena Korupsi

10 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Pemerintah Indonesia Tunjukkan Dukungan pada Misi Kemanusiaan Global Sumud Flotilla

10 Oktober 2025 - 21:13 WIB

Israel Bukan Negara tapi Proyek Kolonial Barat

10 Oktober 2025 - 20:08 WIB

Populer GLOBAL