INAnews.co.id, Jakarta– Dalam pendekatan yang unik, Prof. Dr. M. Syafi’i Antonio merumuskan filosofi hidup Islam hanya dalam dua kata: “Bismillah-Alhamdulillah” yang diulang tanpa henti hingga kematian menjemput.
“Hidup muslim hanya ada dua kata: Bismillah untuk memulai, Alhamdulillah ketika selesai. Mau masuk S1: Bismillah. Lulus S1: Alhamdulillah. Lanjut S2: Bismillah lagi. Lulus S2: Alhamdulillah lagi. Begitu seterusnya tanpa pensiun,” jelas Antonio menggambarkan siklus hidup produktif lewat akun YouTube-nya, Ahad.
Konsep ini kata dia, didasarkan pada Surah Al-Insyirah: “Faidza faraghta fansab” – jika telah selesai satu urusan, bekerja keraslah untuk urusan berikutnya. Antonio mengaplikasikan ayat ini dalam berbagai aspek: dari pendidikan (S1-S2-S3-Guru Besar), bisnis (penjualan 1 miliar naik 2 miliar), hingga spiritual (hafal Juz Amma lanjut Juz 29).
“Jika berhenti di tengah jalan karena merasa ‘pensiun,’ otot akan mengkerut, kaki jarang dipakai, otak jarang dipakai. Tapi jika masih banyak yang bodoh harus diajarkan, yang miskin dibantu, pesantren dibangun, maka meski sudah cukup, kita tetap berpikir untuk orang lain – itulah yang menjadikan sehat,” paparnya.
Antonio menegaskan bahwa Allah memberikan infrastruktur dasar berupa waktu 24 jam yang sama untuk semua orang – tinggal bagaimana memanfaatkannya untuk hal produktif atau sia-sia.






