Menu

Mode Gelap
Lawan Mafia Tambang Ilegal! LSM GTI Lapor ke Polda Sulut, Mabes Polri, & KLHK: Kebun Raya Ratatotok Diobrak-abrik, Tangkap Mafia Tambang Imigrasi Terbitkan Paspor Elektronik dengan Fitur Keamanan Baru Skandal Dana Hibah FKUB Bitung Meledak! Mantan Wali Kota, Istri Pejabat, hingga Istri Ketua KPK Diduga Nikmati Duit Haram, LSM GTI Bakal Demo IHSG BEI Kamis Menguat Rupiah terhadap Dolar Kamis Melemah Harga Emas Antam Kamis Naik Signifikan

INDAG

IHSG BEI Kamis Menguat

badge-check


					IHSG dalam pekan ini diperkirakan masih akan tertekan oleh sejumlah sentimen. (Al Sattar/ foto Istimewa). Perbesar

IHSG dalam pekan ini diperkirakan masih akan tertekan oleh sejumlah sentimen. (Al Sattar/ foto Istimewa).

INAnews.co.id, Jakarta– Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali dibuka di zona hijau pada perdagangan hari Kamis, 13 November 2025, melanjutkan tren positif sehari sebelumnya.

Menurut data yang dihimpun dari sumber terpercaya pada pagi hari, IHSG dibuka menguat. Indeks tercatat naik sebesar 13,91 poin atau 0,17% ke posisi 8.402,48. Sebelumnya, pada penutupan Rabu (12/11/2025), IHSG ditutup menguat 0,26% di level 8.388,57.

Pada pukul 10:00 WIB, pergerakan IHSG terpantau berada di level sekitar 8.387,561 setelah sempat menyentuh level tertinggi harian di 8.418,163.

Penguatan IHSG di awal sesi ini didukung oleh beberapa sentimen, baik dari domestik maupun global:

Sentimen Global: Merujuk pada analisis sekuritas (seperti BRI Danareksa Sekuritas dan Samuel Sekuritas), penguatan IHSG didukung oleh sentimen positif global, terutama terkait meredanya risiko penghentian aktivitas pemerintahan Amerika Serikat (Government Shutdown) yang telah disahkan oleh Senat AS. Hal ini turut mendorong penguatan mayoritas bursa Asia pagi ini.

Aksi Beli Asing: Investor asing dilaporkan masih melanjutkan aksi beli bersih (net foreign buy). Pada perdagangan sebelumnya, investor asing tercatat membukukan beli bersih senilai sekitar Rp337,06 miliar di pasar reguler.

Dukungan Sektor: Secara sektoral, saham-saham di sektor tertentu, terutama Infrastruktur dan Kesehatan, menjadi penopang penguatan di awal sesi perdagangan.

Proyeksi Analis: Sejumlah analis memproyeksikan IHSG berpotensi melanjutkan penguatan terbatas hari ini, dengan rentang pergerakan yang diperkirakan berada antara support dan resistance di kisaran 8.310 – 8.440.

Kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 pada pagi hari ini tercatat bergerak bervariasi, dengan kecenderungan melemah tipis. Demikian dikutip berbagi sumber.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Lawan Mafia Tambang Ilegal! LSM GTI Lapor ke Polda Sulut, Mabes Polri, & KLHK: Kebun Raya Ratatotok Diobrak-abrik, Tangkap Mafia Tambang

13 November 2025 - 11:20 WIB

Imigrasi Terbitkan Paspor Elektronik dengan Fitur Keamanan Baru

13 November 2025 - 11:15 WIB

Skandal Dana Hibah FKUB Bitung Meledak! Mantan Wali Kota, Istri Pejabat, hingga Istri Ketua KPK Diduga Nikmati Duit Haram, LSM GTI Bakal Demo

13 November 2025 - 10:38 WIB

Populer NASIONAL