INAnews.co.id, Jakarta– Meski tingkat kepuasan tinggi, rakyat Indonesia masih melihat tiga masalah mendesak yang harus diselesaikan pemerintah. Survei Indikator menempatkan pemberantasan korupsi di urutan teratas (25,5%), disusul pengendalian harga kebutuhan pokok (22,3%) dan penyediaan lapangan kerja (15,6%).
Pengurangan kemiskinan menempati posisi keempat dengan 13,4%. “Total 76,8% warga menganggap empat isu ini sebagai prioritas utama,” ungkap hasil survei.
Menariknya, persepsi terhadap pemberantasan korupsi cukup positif: 42,7% menilai baik atau sangat baik, meski masih ada 30% yang menilai buruk. Kondisi keamanan mendapat penilaian terbaik dengan 56,5% menilai positif.
Namun tantangan ekonomi tetap nyata. Meski 38,3% rumah tangga merasa kondisi ekonominya membaik dibanding tahun lalu, masih ada 25,2% yang merasa memburuk. “Kebijakan efisiensi anggaran yang didukung 61,1% warga diharapkan bisa mengalokasikan lebih banyak dana untuk program pro-rakyat,” kata peneliti.
Program kesehatan seperti pemeriksaan gratis (awareness 60,5%) dan pembangunan RS di daerah (19,7%) juga mulai dirasakan dampaknya, dengan tingkat kepuasan masing-masing 86,9% dan 82,5%.






