INAnews.co.id, Jakarta –BNI Syariah menggelar Webinar “Pra Manasik Haji” dengan Tema Rahasia Hati di Kantor Pusat BNI Syariah, Jakarta, Rabu (25/11/20).
Acara ini merupakan sarana edukasi kepada masyarakat terutama calon jamaah haji agar pelaksanaan haji berjalan lancar, diikuti oleh nasabah BNI, BNI Syariah, jamaah ESQ, dan masyarakat umum melalui akun youtube BNI Syariah.
Dalam webinar yang diikuti lebih dari 1600 peserta hadir Direktur Pengelolaan Dana Haji & SIHDU Kementerian Agama RI, Maman Saefullah; Anggota Badan Pelaksana Bidang Keuangan & Manajemen Risiko BPKH, Acep Riana Jayaprawira; Wakil Ketua Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umroh (FK-KBIHU), H. E. Sunidja; Motivator dan CEO ESQ Leadership Center, Ary Ginanjar Agustian; SEVP Bisnis SME dan Komersial BNI Syariah, Babas Bastaman; dan Pemimpin Divisi Haji dan Umroh BNI Syariah, Endang Rosawati.
SEVP Bisnis SME & Komersial, Babas Bastaman berharap webinar Pra Manasik Haji bisa digunakan sebagai tambahan informasi dan pengetahuan keberangkatan haji sebelum calon jamaah melaksanakan ibadahnya di tanah suci. “Sehingga calon jamaah haji bisa mempersiapkan fisik dan mental, memahami tata cara berhaji dengan baik dan benar, serta melaksanakan seluruh tahapan dan rukun ibadah haji dengan lebih mudah dan lancar,” kata Babas Bastaman.
Direktur Pengelolaan Dana Haji & SIHDU, Kementerian Agama RI, Maman Saefullah mengucapkan terima kasih kepada BNI Syariah dalam upaya pembinaan, pelayanan dan perlindungan jamaah haji. “Sebagai regulator penyelenggara ibadah haji, Kementerian Agama terus berkoordinasi dengan beberapa pihak dan lembaga salah satunya perbankan syariah,” kata Maman Saefullah.
Anggota Badan Pelaksana Bidang Keuangan & Manajemen Risiko BPKH, Acep Riana Jayaprawira mengatakan esensi ibadah haji adalah keikhlasan, pengorbanan dan ketakwaan. “Nilai ini dapat menjadi ibrah dalam rangka persiapan dan pelaksanaan ritual ibadah haji,” kata Acep Riana Jayaprawira. Acep menjelaskan dalam melakukan pengelolaan keuangan haji, BPKH menjunjung tinggi prinsip kehati-hatian, manfaat, nirlaba, transparansi dan akuntabel.
Wakil Ketua Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umroh (FK-KBIHU), Sunidja menjelaskan dalam ibadah haji dan umrah, bimbingan dan pendampingan jamaah penting dilakukan. “Kegiatan Pra Manasik haji penting agar calon jamaah haji bisa lebih memahami makna berhaji dan sebagai bekal dalam melakukan kegiatan ibadah haji,” kata Sunidja.
Motivator, CEO ESQ Leadership Center, Ary Ginanjar Agustian mengatakan hikmah ibadah haji adalah terkait transformasi perubahan diri dari seseorang menjadi lebih baik. “Dengan semakin banyak jamaah haji yang berangkat ke tanah suci harapanya bisa membawa perubahan kepada diri sendiri dan masyarakat,” kata , Ary Ginanjar Agustian.